Tutorial Laravel 8 - Panduan Lengkap untuk Pemula

Tutorial Laravel 8 - Panduan Lengkap Untuk PemulaSource: bing.com

Hello Sahabat Ruang Gerak! Jika Anda ingin belajar Laravel 8, maka Anda berada di tempat yang tepat. Tutorial ini dirancang untuk memandu Anda dalam memulai pengembangan aplikasi web menggunakan framework PHP paling populer di dunia.

Apa itu Laravel?

Apa Itu Laravel?Source: bing.com

Laravel adalah framework PHP open-source yang dikembangkan oleh Taylor Otwell pada tahun 2011. Framework ini dirancang untuk memudahkan pembuatan aplikasi web dengan fitur yang lengkap, fleksibel, dan terstruktur.

Kenapa Harus Belajar Laravel?

Kenapa Harus Belajar Laravel?Source: bing.com

Belajar Laravel memberikan banyak manfaat, antara lain:

  • Mempercepat proses pengembangan aplikasi web
  • Memudahkan pengelolaan database dengan fitur ORM
  • Menjamin keamanan aplikasi dengan fitur autentikasi dan autorisasi
  • Meningkatkan kualitas kode dengan aturan-aturan yang ketat
  • Memudahkan pengujian aplikasi melalui fitur testing bawaan

Bagaimana Cara Memulai Belajar Laravel?

Bagaimana Cara Memulai Belajar Laravel?Source: bing.com

Langkah pertama dalam memulai belajar Laravel adalah dengan menginstal Laravel di komputer Anda. Ada beberapa cara untuk melakukan instalasi, namun cara paling mudah adalah dengan menggunakan Laravel Installer.

Untuk menggunakan Laravel Installer, pastikan komputer Anda sudah terinstal PHP versi 7.3 atau yang lebih baru, dan Composer. Kemudian jalankan perintah berikut di terminal:

composer global require laravel/installer

Setelah instalasi selesai, Anda dapat membuat proyek Laravel baru dengan menjalankan perintah berikut:

laravel new namaproyek

Namaproyek adalah nama proyek yang Anda inginkan. Kemudian Anda dapat menjalankan proyek Laravel dengan menjalankan perintah berikut:

php artisan serve

Sekarang proyek Laravel Anda sudah berjalan dan dapat diakses di browser dengan alamat http://localhost:8000.

Bagaimana Cara Membuat Halaman?

Bagaimana Cara Membuat Halaman?Source: bing.com

Untuk membuat halaman di Laravel, Anda dapat menggunakan fitur Blade, yaitu template engine bawaan Laravel. Template Blade memiliki sintaks yang sederhana dan mudah dipelajari.

Untuk membuat halaman, pertama-tama buat file view baru di folder resources/views. Misalnya, jika Anda ingin membuat halaman about, buat file about.blade.php.

Isi file view tersebut dengan kode-kode HTML dan sintaks Blade, seperti:

<html><head><title>About</title></head><body><h1>About Us</h1><p>Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit.</p></body></html>

Untuk menampilkan halaman tersebut di browser, buat route baru di file routes/web.php, seperti:

Route::get('/about', function () {return view('about');});

Sekarang halaman about dapat diakses di browser dengan alamat http://localhost:8000/about.

Bagaimana Cara Membuat Database?

Bagaimana Cara Membuat Database?Source: bing.com

Untuk membuat database di Laravel, pertama-tama buat database baru di MySQL atau PostgreSQL. Kemudian konfigurasi file .env di proyek Laravel Anda dengan mengisi informasi database seperti:

DB_CONNECTION=mysqlDB_HOST=127.0.0.1DB_PORT=3306DB_DATABASE=namadatabaseDB_USERNAME=usernameDB_PASSWORD=password

Setelah konfigurasi selesai, Anda dapat membuat migration baru dengan menjalankan perintah:

php artisan make:migration create_namatabel_table

Ubah nama tabel dan kolom sesuai kebutuhan Anda. Kemudian ubah migration tersebut di file yang dibuat Laravel di folder database/migrations.

Setelah migration selesai, jalankan perintah:

php artisan migrate

Migrasi akan membuat tabel baru di database Anda.

Bagaimana Cara Membuat Model?

Bagaimana Cara Membuat Model?Source: bing.com

Untuk membuat model di Laravel, pertama-tama buat file model baru di folder app/Models. Misalnya, jika Anda ingin membuat model untuk tabel users, buat file User.php.

Isi file model tersebut dengan kode seperti:

namespace App\Models;use Illuminate\Database\Eloquent\Factories\HasFactory;use Illuminate\Database\Eloquent\Model;class User extends Model{use HasFactory;protected $fillable = ['name','email','password',];}

Model tersebut akan terhubung dengan tabel users di database Anda.

Bagaimana Cara Membuat Controller?

Bagaimana Cara Membuat Controller?Source: bing.com

Untuk membuat controller di Laravel, pertama-tama buat file controller baru di folder app/Http/Controllers. Misalnya, jika Anda ingin membuat controller untuk halaman about, buat file AboutController.php.

Isi file controller tersebut dengan kode seperti:

namespace App\Http\Controllers;use Illuminate\Http\Request;class AboutController extends Controller{public function index(){return view('about');}}

Controller tersebut akan menampilkan halaman about dengan menggunakan view about.blade.php.

Bagaimana Cara Menggunakan Model di Controller?

Bagaimana Cara Menggunakan Model Di Controller?Source: bing.com

Untuk menggunakan model di controller, pertama-tama tambahkan use statement untuk model tersebut. Misalnya, jika Anda ingin menggunakan model User, tambahkan kode seperti:

use App\Models\User;

Kemudian Anda dapat menggunakan model tersebut di method controller. Misalnya, jika Anda ingin menampilkan semua data user, tambahkan kode seperti:

$users = User::all();return view('users', compact('users'));

Method tersebut akan menampilkan semua data user dalam view users.blade.php.

Bagaimana Cara Membuat Form?

Bagaimana Cara Membuat Form?Source: bing.com

Untuk membuat form di Laravel, Anda dapat menggunakan fitur Form dan HTML bawaan Laravel. Form tersebut akan otomatis menghasilkan token CSRF dan memproses inputan form dengan mudah.

Untuk membuat form, pertama-tama buat route baru dan method controller untuk menampilkan form tersebut. Misalnya, jika Anda ingin membuat form untuk membuat post baru, buat route seperti:

Route::get('/posts/create', [PostController::class, 'create']);Route::post('/posts', [PostController::class, 'store']);

Kemudian buat method create dan store di controller. Method create akan menampilkan form, sedangkan method store akan memproses inputan form tersebut.

Isi file view untuk form tersebut dengan kode seperti:

<form method="POST" action="/posts">@csrf<div class="form-group"><label for="title">Title</label><input type="text" class="form-control" id="title" name="title"></div><div class="form-group"><label for="body">Body</label><textarea class="form-control" id="body" name="body"></textarea></div><button type="submit" class="btn btn-primary">Submit</button></form>

Untuk memproses inputan form, tambahkan kode berikut di method store:

$post = new Post();$post->title = $request->title;$post->body = $request->body;$post->save();return redirect('/posts');

Method tersebut akan menyimpan data post baru ke database dan mengarahkan pengguna ke halaman posts.

Bagaimana Cara Menggunakan Middleware?

Bagaimana Cara Menggunakan Middleware?Source: bing.com

Middleware adalah fitur di Laravel yang digunakan untuk memproses permintaan HTTP sebelum mencapai route. Middleware dapat digunakan untuk banyak hal, seperti autentikasi, autorisasi, dan pengecekan inputan.

Untuk menggunakan middleware, pertama-tama buat middleware baru di folder app/Http/Middleware. Misalnya, jika Anda ingin membuat middleware untuk pengecekan apakah pengguna sudah login, buat file CheckLogin.php.

Isi file middleware tersebut dengan kode seperti:

namespace App\Http\Middleware;use Closure;use Illuminate\Http\Request;class CheckLogin{public function handle(Request $request, Closure $next){if ($request->session()->has('user')) {return $next($request);}return redirect('/login');}}

Middleware tersebut akan memproses permintaan dan memeriksa apakah pengguna sudah login atau belum. Jika sudah login, permintaan akan diteruskan ke route selanjutnya, namun jika belum login, pengguna akan diarahkan ke halaman login.

Untuk menggunakan middleware tersebut di route, tambahkan kode seperti:

Route::get('/dashboard', [DashboardController::class, 'index'])->middleware(CheckLogin::class);

Route tersebut hanya dapat diakses oleh pengguna yang sudah login.

Bagaimana Cara Menggunakan Fitur Autentikasi?

Bagaimana Cara Menggunakan Fitur Autentikasi?Source: bing.com

Autentikasi adalah fitur di Laravel yang digunakan untuk mengelola login dan logout pengguna. Laravel menyediakan fitur autentikasi yang lengkap dan mudah digunakan.

Untuk menggunakan fitur autentikasi, pertama-tama buat migrasi baru dengan menjalankan perintah:

php artisan make:auth

Migrasi tersebut akan membuat tabel users dan fitur autentikasi yang lengkap, termasuk halaman login, register, dan verifikasi email.

Untuk menambahkan autentikasi ke route, tambahkan kode seperti:

Auth::routes();

Kode tersebut akan menambahkan route untuk halaman autentikasi dan fitur autentikasi yang lengkap ke proyek Anda.

Untuk melindungi route dengan autentikasi, tambahkan middleware auth ke route tersebut. Misalnya, jika Anda ingin melindungi route dashboard, tambahkan kode seperti:

Route::get('/dashboard', [DashboardController::class, 'index'])->middleware('auth');

Route tersebut hanya dapat diakses oleh pengguna yang sudah login.

Bagaimana Cara Menggunakan Fitur Autorisasi?

Bagaimana Cara Menggunakan Fitur Autorisasi?Source: bing.com

Autorisasi adalah fitur di Laravel yang digunakan untuk mengelola hak akses pengguna ke fitur dan data tertentu. Laravel menyediakan fitur autorisasi yang lengkap dan mudah digunakan.

Untuk menggunakan fitur autorisasi, pertama-tama buat policy baru di folder app/Policies. Misalnya, jika Anda ingin membuat policy untuk model Post, buat file PostPolicy.php.

Isi file policy tersebut dengan kode seperti:

namespace App\Policies;use App\Models\Post;use App\Models\User;use Illuminate\Auth\Access\HandlesAuthorization;class PostPolicy{use HandlesAuthorization;public function update(User $user, Post $post){return $user->id === $post->user_id;}}

Policy tersebut akan memeriksa apakah pengguna memiliki hak akses untuk mengubah data post. Jika pengguna adalah pemilik post, maka pengguna memiliki hak akses.

Untuk menggunakan policy tersebut di controller, tambahkan kode seperti:

public function update(Request $request, Post $post){$this->authorize('update', $post);$post->title = $request->title;$post->body = $request->body;$post->

Related video of Tutorial Laravel 8 - Panduan Lengkap untuk Pemula

LihatTutupKomentar